Senin, 14 Mei 2012

Temu Alumni SPN Angkatan 1

Kenpark (6/5) Proses menanti jodoh kadang menjadi cobaan berat bagi sebagian orang. Bisa jadi karena faktor desakan orang tua, tatapan “mengancam” masyarakat sekitar, pertanyaan seputar kapan nikah-punya anak, dan dorongan pribadi karena usia, acap kali menjadi sarana pemicu munculnya kegalauan selama proses penantian.

Tak semua orang memiliki ketahanan psikologis yang sama untuk menghadapi situasi seperti itu. Dan untuk menepis hal-hal negatif yang mungkin mengiringi sepanjang perjalanan penantian jodoh yang belum tiba, hendaklah masing-masing berlatih untuk mengkapitalisasi diri dengan menjadi pribadi yang multitalenta. Tentu saja tak bisa sendirian. Orang-orang seperti ini butuh komunitas agar bisa saling mengingatkan dan memberi motivasi agar tetap berada pada koridor yang benar.

Hal inilah yang kemudian menjadi salah satu latar belakang diselenggarakannya Gathering alumni SPN Surabaya angkatan I, yang bertempat di gazebo utama kenpark Surabaya mulai pukul 8 WIB dan dihadiri oleh 1/3 dari jumlah keseluruhan peserta SPN.

Ditemani deburan ombak, perahu kecil yang berkeliling pantai, ramainya kunjungan turis domestik, dan suasana pagi yang cerah membuat materi yang dibawakan oleh Ustad Agung Wicaksono, atau biasa dikenal dengan ustad Awi ini, bisa menyihir peserta untuk tetap berada di tempat hingga akhir acara. Pada gathering ini peserta menggunakan sesi diskusi kelompok sekaligus rujakan untuk saling berkenalan dan menambah suasana ukhuwah.

“Semoga yang belum mendapatkan jodohnya bisa tetap berhusnudzon dengan desain yang telah Allah tetapkan,” pungkas Bu Ratri yang juga menjabat kepala SPN Surabaya.(/NF)

0 komentar:

Posting Komentar

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More

 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | Facebook Themes